GERAKAN
RAKYAT ANTI TERORIS 'AMERIKA'
(
G E R T A K )
Bismillahirrahmaanirrahim
PERNYATAAN
SIKAP
Pada
Ahad malam, tanggal 7 oktober 2001, selasa tanggal 9
Oktober 2001 Amerika Serikat dan sekutunya memperlihatkan
kepada dunia internasional keangkuhan dan kesombongannya
dengan membombardir Afghanistan sebagai sebuah negara
berdaulat. Jutaan ummat Islam Afghanistan yang khawatir
akan dampaknya terancam kelaparan di tanah pengungsian.
Mereka telah terang-terangan - dengan dalih apa pun -
telah mengobarkan genderang perang terhadap seluruh dunia
Islam. Osama bin Laden hanya menjadi tumbal dan kambing
hitam. Untuk itu, Gerakan Rakyat Anti Teroris 'Amerika'
(GERTAK) menyatakan sikap :
1.
Mengutuk dan mengecam keras serangan AS dan sekutunya
terhadap Afghanistan. Aksi AS dan sekutunya menunjukkan
bahwa AS berperan sebagai TERORIS YANG SEBENARNYA melebihi
kasi penyerangan terhadap menara kembar WTC pada 11
september 2001 lalu. Serangan AS dan sekutunya terhadap
Afghanistan telah menebarkan rasa takut dan khawatir di
kalangan rakyat sipil Aafghanistan yang notabene adalah
MUSLIM. Tanpa bukti yang jelas dan transparan, AS dan
sekutunya secara sepihak telah menyerang sebuah negara
yang berdaulat yang diakui dunia internasional. Ini adalah
bentuk pelanggaran terbesar yang mereka lakukan terhadap
dunia internasional.
2.
Mendesak pemerintah Republik Indonesia untuk bersikap
tegas, memutuskan hubungan diplomatik dengan AS dan pihak
yang mendukung serangan terhadap Afghanistan. Pemerintah
harus bersikap tegas dan berdiri bebas di luar
bayang-bayang cengkraman Amerika Serikat.
3.
Mengajak seluruh komponen masyarakat muslim dimana pun
berada untuk melakukan boikot total terhadap produk-produk
Amerika Serikat (AS) dan Yahudi-Isra'el. Satu rupiah yang
kita keluarkan untuk membeli produk mereka, sama dengan
menyerahkansebutir peluru yang ditembakkan kepada kaum
muslimin di seluruh dunia.
4.
Solidaritas umat Islam Aceh untuk saudaranya yang
tertindas di belahan bumi manapun tidak akan pernah
musnah, walaupun disini nyawa kami satu persatu dicabut,
darah saudara kami terus dituympahkan di muka bumi Allah
ini, walaupun harta yang telah kita usahakan dengan halal
hangus terbakar api konflik, walaupun badan kami mati
sebelah. Kami tidak akan pernah memisahkan diri dari
perjuangan umat Islam di seluruh dunia.
5.
Kepada Kaum MUSLIMIN dimanapun, kami mengajak kita semua
untuk meluangkan waktu berdo'a dan melakukan qunut nazilah
setiap selesai shalat kepada Ilahi Rabbi agar senantiasa
memberikan kekuatan hati, jiwa dan kesabaran menghadapi
Kuffar AS dan sekutunya, untuk kemenangan dan 'izzah
Islam wa Muslimun.
6.
Waspada terhadap teror Konspirasi global penghancuran umat
Islam dengan berbagai media dan bahkan dengan
pengadu-dombaan sesama kaum muslimin di seluruh dunia
melalui alibi batas-batas teritorial.
Kepada
kaum Muslimin Aceh kami menghimbau dengan sepenuh hati
untuk menjunjung tinggi syariat Islam dan menyingkirkan
semua bentuk maksiat dan kekufuran dari Bumi Aceh
ini, seta selalu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan
kepada Allah SWT agar konflik Aceh semakin cepat selesai.
"In
tanshurullaha yanshurkum, wa yutsabbit aqdaamakum"
Allahu
Akbar... Allahu Akbar... Allahu Akbar...
Banda
Aceh 10Oktober 2001
Kesatuan
Aksi Pelajar Muslim Indonesia (KAPMI) N.A.D.
Dewan
Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Aceh
Ikatan
Remaja Mesjid Muhammadiyah (IRM) Aceh
Ikatan
Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Aceh
Remaja
Mesjid Baiturrahman Banda Aceh
Forum
Da'iyah Aceh
Dewan
Eksekutif Mahasiswa (DEMA) UNIDA
KAMMI
Jarda Aceh
Forum
Silaturrahmi Remaja Mesjid (FSRM) Aceh
KAMMI
Jarka Unsyiah
KAMMI
Jarka IAIN Ar-Raniry
KAMMI
Jarja AAK
Yayasan
Para Melati
Gerakan
Muslimah (Gema) Khadijah
Yayasan
Aneuk Aceh
Forum
Kita (FORKA)
UKM
FOSMA LDK Unsyiah
UKM
LDK IAIN Ar-Raniry
UKM
LDK Forkis UNIDA
Yayasan
Bumi ASAS
Yayasan
Al-Jazirah
Yayasan
Maghribi
Forum
Ukhuwah Aneuk Aceh Timur (FUAAT)
Forum
Ukhuwah Aceh
Forum
Cut Nyak Dhien
Markaz
Ad-Dakwah "Al-Ishlah" Banda Aceh
|